Madrasah Aliyah (MA) Al-Ahliyah mengikuti penilaian akreditasi yang diselenggarakan secara virtual (online/daring) oleh Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-SM) Provinsi Jawa Barat, 6-7 September 2021.
Kegiatan penilaian mutu dan manajerial sekolah/madrasah yang dilaksanakan dalam periode 5 (lima) tahunan tersebut, terpaksa dilaksanakan secara virtual (online/daring) mengingat masih tingginya angka penyebaran Covid-19 di Indonesia, khususnya di wilayah Jawa Barat.
Selama 2 (dua) hari, Tim Asesor melakukan penilaian meliputi mutu lulusan, proses pembelajaran, mutu guru, dan manajemen sekolah/madrasah. Kegiatan akreditasi tersebut diawali dengan observasi lapangan melalui sambungan video conference dengan menampilkan kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki MA Al-Ahliyah.
Tim asesor kemudian melakukan wawancara terhadap sejumlah pihak, diantaranya Kepala Madrasah, Ketua Komite Madrasah, Ketua Yayasan, Kepala Tata Usaha, Kepala Laboratorium, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kurikulum, Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan, Guru Bimbingan Konseling (BK), Guru Bidang Studi, serta perwakilan orang tua dan siswa.
"Generasi X dan Y (guru) dihadapkan pada situasi Generasi Z (siswa), hal ini menuntut generasi X dan Y beradaptasi dan menyesuaikan diri untuk melek teknologi, agar bisa berinovasi dalam memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu bagi lulusan MAS Al-Ahliyah yang memiliki pondasi utama karakter spiritual, sosial, juga intelektual yang baik dari masa ke masa," ungkap Agus Hamdan Satiagraha, M.Pd., dalam sesi penutupan kegiatan akreditasi.
Sementara itu, Kepala MA Al-Ahliyah, Nur Firdaos, S.Pd.I menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh jajarannya, terutama tim yang telah mempersiapkan seluruh kelengkapan dokumen yang dibutuhkan dalam kegiatan akreditasi tersebut.
Baca Juga: Peserta Pelatihan BLKK Al-Ahliyah Ikut Uji Kompetensi
"Bukan hanya mencari nilai yang baik atau mempertahankan predikat A semata. Dari proses akreditasi ini juga kita banyak belajar untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki dan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang masih ada, agar layanan pendidikan secara mutu dan manajerial di MA Al-Ahliyah semakin baik," kata Nur Firdaos.